BeneteNews - Kepolisian Sektor Maluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), menggelar penyuluhan serta meningkatkan sosialisasi tentang bahaya narkoba di kalangan masyarakat, kegiatan tersebut dihadiri oleh Pemerintah Kecamatan, Tomas,Toga, KNPI Maluk dan pengelola cafe serta karyawanya. Kamis (19/10), bertempat di kafe Grond Desa Pasir Putih.
"penyuluhan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat supaya lebih mengetahui dampak dari bahaya narkoba, agar masyarakat serta generasi kita terselamatkan” Jelasnya. Kapolsek Maluk, Kompol M Jafar.
Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kecamatan Maluk tidak terlalu segenifikan, akan tetapi sudah tanggung jawab kita untuk memberikan pemahaman terkait dengan dampak langsung, karena jenis barang haram tersebut tidak memandang korban baik berasal dari berbagai kalangan tanpa memandang profesi, kelompok ekonomi dan usia tidak terkecuali di kalangan pelajar. “harus lebih dini memberikan pemahaman dan resiko mengkonsumsi narkoba dan sudah jelas bertentangan hukum yang berlaku” Papar Jafar,
Lanjutnya, Selain memberikan penyuluhan terkait narkoba di kegiatan tersebut itu juga, diputarkan film singkat tentang bahanya dan dampak narkoba, dimana salah satu makna yang disampaikan dalam film tersebut, pengguna sangat dekat dengan penyakit HIV/AIDS salah satu faktornya dengan menggunakan jarum suntik bersamaan dan pola hidup yang tidak sehat.
“Kapolsek Maluk, berpesan kepada masyarkat untuk tidak mudah tergoda dan tergiur bujukan orang lain untuk menggunakan narkoba dan juga dihimbau kepada masyarkat juga untuk memperkuat iman dan keyakinan agar tidak terjerumus kedalam hal yang negatif contoh narkoba dan faham radikalisme” Harapnya.
Sementra itu, Syamsul Hidayat, SE. Ketua KNPI Kecamatan Maluk, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyatakan. Kegiatan penyuluhan ini merupakan salah salah metode untuk menghambat dan meminalisir pengguna narkoba dikalangan masyrakat maluk khususnya. “kami sangat mengapreasiasi dan suport program Polsek Maluk dalam memberikan pemahaman tentang dampak narkoba dan kami berharap agar tetap intens dalam melakukan pengawasan beredarnya narkoba” harapnya Syamsul. (As)
Sumber : Di cetak Suara Rinjani Edisi Senin, 23 Oktober 2017
No comments:
Post a Comment