Istri Dari Syamsul Bahri |
Nursani, istri dari Syamsul Bahri yang tinggal di Maluk Loka Kecamatan Maluk. Istri dari pemilik perahu yang dinyatakan hilang tersebut menceritakan, dirinya tidak memiliki firasat apapun tentang suaminya yang hendak melaut pada hari sabtu (15/07) lalu. Seperti biasanya Ia selalu berpesan kepada sang suami, setiap kali berangkat melaut agar selalu berhati-hati dalam melakukan perjalanan.
Pada hari minggu (16/07) pagi, sang suami sempat menghubunginya via telepon bahwa dirinya masi berada di Tanjung Luar Lombok Timur untuk menjual hasil tangkapan ikanya. Setelah menjual hasil tangkapannya Ia pulang menuju Maluk Sumbawa Barat. “Suami saya sempat telepon waktu masi di tanjung luar, saat menjual ikan disana. Dan sempat berpesan untuk dibelikan bawang putih,” ungkapnya sambil membasuh air matanya.
Tim Basarnas Saat melakukan Pencarian Korban |
Sedangkan hinga minggu (16/07) sore, perahu yang digunakan Syamsul Bahri belum kunjung tiba dipantai Maluk. “Saya coba hubungi via telepon lagi, hpnya sudah tidak aktif,” tuturnya.
Diperahu tersebut Syamsul Bahri, bersama tiga rekannya yaitu Rusmayadi, Hendri dan juga Mesir. Sejak minggu malam itulah pihak keluaga bersama tim Basarnas, Polisi, TNI, BPBD Kabupaten Sumbawa Barat terus melakukan pencarian hingga saat ini jum’at (21/07).
“Sebagai seorang istri saya berharap, suami saya bisa ditemukan dalam kondisi apapun, saya ikhlas,” harap ibu dua anak tersebut. (by Ali)
No comments:
Post a Comment