Waow…. Warga Desa Benete, Olah limbah Ban Bekas Menjadi Bernilai Ekonomis

Pada saat kebanyakan orang susah mencari pekerjaan, di sebuah desa yang ada di wilayah tambang emas. Ada sekelompok warga desa yang penuh semangan untuk menbuat lapangan keja baru. 

Ya,,, warga Desa Benete, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), sekelompok warga yang bergabung dalam kelempok Industri Kreatif Benete patut di apresiasi. Pasalnya, tidak jarang orang yang mau mebuat lapangan kerja baru, apalagi membuat barang bekas menjadi bernilai seni dan ekonomis.

Barang yang diolah berasal dari limbang ban bekas milik PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). Ban-ban bekas yang tadinya dibuang bahkan menjadi sampah. Ditangan sekelompok warga desa Benete di sulam menjadi beberapa kerajinan. “Untuk saat ini kami baru membuat kursi,” ungkap Jhony salah satu pelati teknis, saat di kunjungi belum lama ini.

Meski baru di bentuk kelompok tersebut sudah bisa menghasilkan beberapa prodak, seperti kursi dan juga meja dari bahan baku bang bekas. Rencananya barang-barang tersebut akan di pasarkan di Kabupaten Sumbawa Barat. “Bahkan kira sudah ada pesanan dari Bali, bahkan orang nomor dua di KSB sudah pernah berkunjung langsung di workshop kami” ungkapnya.

Berikut beberapa hasil jepretan saat berada di lokasi tempat dimana sekelompok warga desa Benete menyalurkan kreasinya.