Tim Kompas, saat berkunjung di Kediaman Idris Sahidu |
BeneteNews - Masi
ingatkah Anda dengan kakek penyelamat mata air yang dinobatkan sebagai sosok
inspiratif dalam acara anugerah kampung media. Berkat tulisan di kampung media
beberapa bulan lalu, banyak yang penasaran akan sosok penyelamat mata air tersebut. Tak terkecuali
dari harian media cetak terbesar dipulau jawa tersebut yaitu Harian Kompas.
Setelah melakukan
perjalanan satu jam dari Kota Taliwang menuju Kecamatan Maluk yang merupakan
kediaman sosok penyelamat Mata Air. Senyum ceriah terpancar dari wajahya,
menyambut kedatangan tim Kompas di kediamannya. Tak ada persiapan khusus yang
dilakukan untuk menyambut tim Kompas tersebut. Kursi plastik sebagai tempat
duduk dan ditemani beberapa jenis tanama disamping rumahnya menjadi awal
perbincangan.
Saat tim sudah
memperkenalkan diri dan memberitahu maksud kedatangannya, Pak Idris Sahidu
sosok penyelamat mata air mulai menceritakan suka duka dan motifasi ia
melakukan penyelamatan mata air dengan cara menanam pohon beringin disekitaran
titik mata air, hal tersebut ia lakukan dengan swadaya.
Tim kompas juga
melihat langsung bibit beringin berukuran
dua meter lebih yang nantinya akan ditanam pada saat musim hujan tiba.
Pak Idris mengaku
sangat senang dan tidak menyangkan kegiatan yang ia lakukan mampu menyita
perhatian dari harian kompas. Ia berharap dengan kedatangan tim kompas tersebut
dapat memberikan informasi kepada masyarakat luas akan pentingnya penyelamatan
mata air. “Semoga makin banyak orang yang peduli akan perlingungan mata air,”
harapnya.
No comments:
Post a Comment