Sampah Menabung Bencana

Sampah di Pintu Masuk TPA (Sebelum di Bersihkan)

Permasalahan sampah tidak hanya terjadi di kota-kota besar seperti Jakarta dan kota lainnya yang ada di Indonesia. Di desa pun demikian, seperti yang terjadi di Desa Benete Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), yang merupakan wilayah kawasan tambang batu hijau. Sampah yang menumpuk di beberapa titik ruas jalan, tak enak dipandang mata. Ditambah lagi dengan bau tak sedap yang ditimbulkan dari sampah.

Seperti yang menjadi pembicaraan hangat dimedia sosial satu pekan terakhir, terkait penuhnya sampah di TPA jajong. Sehingga sampah di tengah masyarakat yang ada di dua kecamatan yaitu kecamatan Maluk dan Kecamtan Jereweh tidak dapat diangkut selama beberapa hari. Kedua kecamatan tersebut berada di wilayah tambang Batu Hijau, yang merupakan tambang tembaga dan emas yang ada di NTB.

Saat dilakukan pemerataan (Setelah)

Pemerintah Kecamatan yang merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah diatasnya, tidak serius mengatasi masalah sampah yang ada di Kecamatan Maluk. Sebelumya tidak pernah terjadi dalam dalam sejarah bahwa TPA jajong penuh hingga depan gerbang pintu masuk TPA, karena sebelumnya selalu dilakukan perawatan tiap dua tahun sekali oleh PT. Newmont Nusa Tenggara (saat itu), tampak harus ada aksi protes dari warga setempat terlebih dahulu, dan pemerintah saat itu intens melakukan komunikasi dengan pihak perusahaan.

Semoga dengan peralihan perusahaan yang lama (PT.NNT) dengan yang baru (PT.AMNT) berdampak positif kepada masyarakat, khususnya warga yang ada disekitaran tambang tersebut beroperasi.